Cinta Dalam Kesadaran ?

"And once you are awake, you shall remain awake eternally." Friedrich Nietzsche


Cinta Dalam Kesadaran ?
Cinta Dalam Kesadaran ?
Ingat, engkau dapat berhubungan hanya bila engkau
telah belajar bagaimana untuk menyendiri, tidak pernah ada sebelum. 
Hanya dua orang dapat berhubungan.
Hanya dua kebebasan dapat datang dekat dan saling
berpelukan. 

Hanya dua ketiadaan dapat menembus ke
dalam satu sama lain dan melebur menjadi satu sama lain. 
Jika engkau tidak mampu sendirian, hubunganmu
adalah palsu.

Ini hanyalah sebuah trik untuk
menghindari kesepianmu ,tidak ada yang lain.
Dan itulah yang jutaan orang lakukan.
Cinta mereka hanyalah ketidakmampuan mereka untuk menyendiri.

Jadi
mereka bergerak dengan seseorang, mereka
berpegangan tangan, mereka berpura-pura bahwa
mereka mencintai, tapi jauh di lubuk satu-satunya
masalah adalah bahwa mereka tidak bisa sendirian.

Jadi
mereka membutuhkan seseorang untuk bergantung,
mereka membutuhkan seseorang untuk dipegang,
mereka membutuhkan seseorang untuk disandari.
Dan yang lainnya juga memanfaatkan mereka dengan cara
yang sama, karena yang lain juga tidak bisa sendirian,
tidak mampu.

Dia juga menemukanmu berperan sebagai
bantuan untuk melarikan diri dari dirinya sendiri.
Jadi dua orang yang engkau katakan jatuh cinta yang
kurang lebih benci dengan diri mereka sendiri.

Dan karena kebencian itu, mereka melarikan diri.
Yang lain membantu mereka untuk melarikan diri, sehingga
mereka menjadi tergantung pada yang lain, mereka
menjadi kecanduan yang lain.

Engkau tidak dapat hidup tanpa istrimu, engkau tidak bisa hidup tanpa suamimu
karena engkau kecanduan.

Tapi Sannyasin adalah pengecualian.

Bila seseorang laki- laki menjadi seorang sannyasin, ia meninggalkan semua miliknya, segala perbedaan golongan,segala upacara ritual dan segala keterikatan pada suatu negara, bangsa atau agama tertentu. Ia hidup sendiri dan menghabiskan waktunya dalam meditasi.
Bila ia mencapai keadaan yang indah dari meditasinya yang mendalam, ia mengembirakan dalam dirinya sendiri.


  • Ia sepenuhnyaa tak tertarik pada kenikmatan duniawi.
  • Ia bebas dari rasa suka dan tidak suka, keinginan, keakuan,nafsu ,kemarahan, kesombongan dan ketamakan.
  • Ia memiliki visi yang sama dan pikiran yang seimbang dan ia mencintai semuanya.
  • Ia mengembara dengan bahagia dan menyebarkan brahma jnana atau pengetahuan sang diri.
  • Ia sama ketika dihormati maupun dicaci, dipuja dan dikecam, berhasil maupun gagal.
  • Ia sekarang adalah atiwarnasrami yang mengatasi warna dan asrama.
  • Ia seorang laki – laki yang bebas sepenuhnya.
  • Ia tak terikat oleh sutau kebiasaan adat masyarakat.
  • Ia telah mecapai kesempurnaan dan kebebasan.
  • Sannyasin adalah seoang laki- laki idaman
  • Ia adalah Brahman sendiri.
  • Ia seoarang jiwanmukta atau seorang bijak yang bebas.


Mulialah tokoh pujaan seperti itu yang merupakan Tuhan yang hidup di dunia.

Itulah mengapa aku mengatakan kualitas
ketujuh adalah kesendirian, dan kualitas kedelapan
adalah cinta-hubungan.
Dan ini adalah dua kemungkinan: engkau bisa
bahagia sendiri dan engkau bisa bahagia bersama-sama juga.
Ini adalah dua jenis ekstasi yang mungkin bagi
umat manusia.

Engkau dapat pindah ke samadhi ketika
sendirian dan kau dapat pindah ke samadhi ketika
bersama-sama dengan seseorang, cinta yang mendalam.

Dan ada dua macam orang: yang ekstrovert akan lebih
mudah untuk memiliki puncak mereka melalui orang
lain, dan introvert akan lebih mudah untuk mencapai
puncak terbesar mereka saat sendirian.

Tapi keduanya tidak bertentangan; mereka berdua bisa bergerak
bersama.
Satu akan lebih besar, dan yang akan menjadi
faktor penentu dalam apakah engkau seorang introvert
atau ekstrovert.

Jalur Buddha adalah jalan introvert; ia
hanya berbicara tentang meditasi.

Jalan Kristus adalah
ekstrovert; ia berbicara tentang cinta.

Sannyasinku harus menjadi sintesis keduanya.
Penekanan akan berada di sana: seseorang akan lebih
selaras dengan dirinya sendiri dibandingkan dengan
orang lain, dan seseorang yang lain justru sebaliknya,
lebih selaras jika dengan orang lain. Tapi tidak harus
kecanduan pada salah satu jenis pengalaman. Kedua
pengalaman boleh tetap tersedia. 

Dikutip dari :
1. THE ORANGE BOOK (MEDITATION TECHNIQUES OSHO)

2. Catur asrama
Because the journey to higher consciousness is the most amazing story in human life.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita tanaman padi dan Pohon beringin

Tahun Baru lagi ?