Bagaimana bisa ?

"And once you are awake, you shall remain awake eternally." Friedrich Nietzsche

Cinta , Damai , Bahagia dan rasa Syukur
Bagaimana bisa ?

Bagaimana bisa kau dicintai, namun kau takut untuk mencintai ?
Bagaimana bisa kau bahagia, namun kau merasa enggan untuk bersyukur ?
Bagaimana bisa kau merasa damai, namun kau tidak berdamai dengan diri sendiri ?
Bagaimana bisa ?

Bukan soal mengapa , tapi soal bagaimana kau bisa mengerti dan memahami.
Semua terasa hampa jika kau terus hidup dalam ketakutan yang menghantui jiwa.
Lakukanlah, lakukan sesuatu agar ketakutan bukan lagi menjadi momok untuk jiwamu.

Semua terasa getir dan monoton jika kau terus mengeluh tanpa henti.
Tutup matamu sejenak, rasakan sebuah perasaan yang unik .
Perasaan yang membuat bulu kudukmu berdiri , dan ya itu adalah sebuah Perasaan syukur yang nikmat.

Damailah dengan dirimu sendiri , pahamilah dirimu, kenali dirimu.
Kenali seperti engkau mengenali sesuatu secara mendalam.
dalam rasa syukur ada kedamaian jiwa,dalam rasa cinta ada perasaan syukur yang nikmat.
Begitulah semuanya saling berhubungan yang membuat jiwa ini terlepas dari belenggu ketidakpastian.

Rumah baru bagi jiwamu yang terlanjur lelah adalah Rasa Syukur.
Pelajaran baru bagi jiwamu yang polos adalah Rasa Cinta ❤.
Meditasi yang panjang bagi jiwa adalah Rasa Damai yang mendalam dihati.

Rotasi kehidupan akan berjalan sesuai dengan irama semesta yang ada didalam dirimu.
ketahuilah bahwa dirimu itu bukan lagi sebuah hanya seonggok daging.
tapi dirimu adalah alam semesta itu sendiri.
Bagaimana Bisa ?
Because the journey to higher consciousness is the most amazing story in human life.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita tanaman padi dan Pohon beringin

Tahun Baru lagi ?

Cinta Dalam Kesadaran ?